Pages

Januari 20, 2011

Kantor Bupati Jadi Kandang Ternak


Kantor Bupati Jadi Kandang TernakPDF | Print | E-mail
Monday, 27 September 2010
KASIPUTE - Predikat instansi terkotor yang diraih Sekretariat Kabupaten (Setkab) Bombana dalam lomba kebersihan antar instansi saat HUT RI ke-65 lalu, terus bertahan. Bahkan hingga akhir pekan lalu, gelar tersebut semakin bertambah parah karena tempat berkantor para petinggi kabupaten itu seperti tidak terawat. Di gedung utama, tempat berkantor Bupati, Atikurahman dan Sekretaris Kabupaten, Idrus Effendi Kube misalnya. Di sisi kiri dan kanan serta bagian belakangnya berhamburan kotoran kambing. Begitu juga bagian dalam gedung, lantainya terlihat kotor karena tak dibersihkan.    
" Waktu kantor ditutup Rabu lalu, kotoran kambing lebih banyak lagi. Bukan hanya di samping dan di belakang. Di teras kantor, kotoran ternak juga berhamburan di mana-mana. Kantor ini seperti tidak terawat tanpa pemilik, padahal banyak pegawai dan honorernya," celutuk seorang staf. Di zona berkantor Kabag Pembangunan, Kabag Ekonomi dan Perizinan, Kabag Kesra dan Asisten II yang terletak di belakang utama, pemandangannya juga memiriskan. Di sepanjang koridor lantai satu, selain dipenuhi kotoran kambing dengan bau menyengat, debu melekat di lantai terlihat menebal.
   
Pemandangan serupa juga terlihat begitu menapaki satu per satu anak tangga menuju lantai dua tempat berkantor Wakil Bupati, Kabag Organisasi, Kabag Keuangan dan Asisten III. Mulai dari undakan pertama hingga terakhir di depan ruangan pejabat, juga berhamburan kotoran. " Kantor ini sudah seperti kandang kambing. Dimana-mana banyak terlihat kotoran ternak itu. Seharusnya pintu gedung ditutup oleh petugas jaga kalau pulang kantor atau malam hari," kesal pegawai lainnya.

Pemandangan kantor yang jorok seperti itu membuat Kabag Pembangunan Setkab Bombana, Hasdin Ratta yang lebih awal masuk kantor akhir pekan lalu merasa tidak nyaman. Ia bersama empat stafnya langsung turun tangan membersihkan tempat kerjanya. " Kotoran kambing kami sapu, sedangkan baunya yang menempel kami cuci dan bersihkan dengan sabun dan pewangi. Kalau tidak, bagaimana bisa nyaman bekerja,'' komentarnya.

0 komentar:

Posting Komentar